Rabu, Maret 4

Cara Reset Ubuntu ke Settingan Default Tanpa Install Ulang

Distro linux seperti Ubuntu memang asyik untuk dimodifikasi. Modifikasinya pun bisa beraneka ragam, mulai dari yang sederhana seperti ganti wallpaper, ubah tampilan desktop environment hingga ganti kernel yang merupakan inti dari Linux. Namun terkadang karena modifikasi tersebut sistem Linux kita menjadi tidak stabil hingga muncul banyak error. Pertanyaanya bagaimana cara mengembalikan / reset konfigurasi Ubuntu kita tanpa harus install ulang? berikut beberapa alternatif caranya.

1. Hapus folder konfigurasi

Sebenarnya semua settingan atau konfigurasi pada Ubuntu disimpan dalam sebuah file yang berada di /home/user agar konfigurasi satu user bisa tidak sama dengan konfigurasi user lainnya. Nama folder konfigurasinya tergantung nama aplikasinya. Format penamaannya adalah diawali dengan menggunakan . (titik) kemudian dilanjutkan dengan nama aplikasinya. Untuk menghapus folder/filenya sendiri bisa dengan menggunakan gui dengan cara hapus seperti biasa (agar file/folder konfigurasi nampak, tekan ctrl + h terlebih dahulu). atau dengan menggunakan perintah rm.

Sebagai contoh misalkan kita akan mereset settingan Unity dan GNOME. Maka bisa menggunakan perintah berikut:

rm -rf .gnome .gnome2 .gconf .gconfd .metacity

Setelah itu masukkan perintah berikut untuk memperbaiki paket-paket yang hilang dependensinya.

sudo apt-get check

2. Buat User Baru

Jika malas atau memang ada beberapa konfigurasi yang tidak mau kembali ke settingan semula, maka cobalah untuk membuat user baru. Untuk membuat user baru tidak sulit. Bisa menggunakan menu User Accounts yang ada di setting atau menggunakan perintah adduser. Sebagai contoh disini akan membuat user yang bernama ngadmin sebagai pengganti user admin (akun sebelumnya). Maka bisa menggunakan perintah berikut :

sudo adduser ngadmin


Selanjutnya pindahkan file penting dari /home/admin ke /home/ngadmin. Untuk melakukannya bisa menggunakan perintah berikut:

sudo /home/admin/namafolder/namafile /home/ngadmin


Jika semua file yang dirasa penting sudah dipindahkan, ganti kepemilikan dari admin ke ngadmin dengan menggunakan perintah chown.

sudo chown -r /home/ngadmin/namafile ngadmin


Setelah semua selesai, log out admin lalu login ke akun ngadmin. Jika sudah berhasil login, hapus saja user admin melalui menu User Accounts.

Author:

Bregejil yang suka menggambar bebas dan mulai tertarik menggunakan Inkscape (dan GIMP tentunya) serta Ubuntu untuk menggambar hal hal random. Mencoba berbagi pengalaman memakai Linux dan software didalamnya untuk berkreasi.

5 komentar:

  1. kalau di ubuntu server gimana cara reset kembali ke awal?

    BalasHapus
    Balasan
    1. maaf baru bales... kalau Ubuntu Server mau tidak mau harus install ulang karena yang diganti biasanya lingkupnya sudah bukan di /home/user saja. terlebih kalau yang di edit ada di /etc/skell (tempat konfigurasi default). tapi mungkin bisa dicoba dengan perintah dpkg -reconfigure

      Hapus
  2. sam kalau direktory apache2 gw gk sengaja gw hapus cara kembaliin yak pa ya

    BalasHapus
  3. Kak kenapa ya saat masuk ke konfigurasi web server yg " nano /etc/apache2/sites-available/default " itu kosong kak? Apakah krn blm terinstall paketnya, pdhl ay sdh install & sdh memasukkan binary 1 kak ?

    BalasHapus

Pertanyaan, koreksi, diskusi dan sebagainya silahkan di tulis di kolom komentar